Saumlaki, Wartaglobalmaluku.id - Lebih dari seratus karyawan MxTrend di Kabupaten Kepulauan Tanimbar mengikuti kegiatan pertemuan luring bertajuk “Edukasi dan Peningkatan Kesejahteraan Karyawan melalui Sistem Kerja dan Produk Manajemen Keuangan MxTrend” yang menjadi presentasi inspiratif para asisten, yang berlangsung di Gedung MSC Saumlaki. Sabtu, (12/04/2024).
Kegiatan ini menghadirkan narasumber internal perusahaan, Nikolas Besitimur, yang menyampaikan pemaparan mendalam tentang sistem kerja MxTrend dan peluang ekonomi yang terbuka lebar bagi masyarakat Tanimbar.
Dalam penyampaian materinya, Nikolas menekankan pentingnya memahami strategi manajemen keuangan dan sistem kerja digital MxTrend sebagai jalan keluar dari tantangan ekonomi rumah tangga yang kini dihadapi banyak keluarga di Tanimbar.
“MxTrend tidak hanya memberikan penghasilan tetap, tetapi juga membuka peluang bonus dan manfaat lain melalui produk keuangan kami yang berbasis sistem kerja tim,” ujar Nikolas di hadapan para peserta.
Dirinya menyampaikan bahwa dalam sistem kerja MxTrend, setiap karyawan memiliki kesempatan untuk mendapatkan gaji pokok bulanan berdasarkan jenjang karier yang dibangun dari jumlah anggota tim aktif dan struktur kerja yang produktif. Gaji pokok dimulai dari Rp1,8 juta dan Rp3juta untuk jenjang Magang dan Asisten, hingga lebih dari Rp1,3 miliar untuk jenjang Global yang berada di puncak.
Selain itu, karyawan juga menerima komisi harian yang dihitung berdasarkan aktivitas bawahan dalam timnya. Karyawan berhak atas:
- Komisi sebesar 5% dari tugas harian bawahan langsung (tingkat 1),
- 2% dari bawahan tingkat kedua,
- dan 1% dari bawahan tingkat ketiga.
“Setiap hari Anda bisa menerima komisi. Setiap bulan Anda punya gaji tetap. Tapi bukan itu saja kita punya produk manajemen keuangan yang sangat menjanjikan,” imbuh Nikolas sembari menampilkan data realisasi pembayaran ke beberapa karyawan.
Kisah Sukses: Rosa Delima Yempormase Tarik Rp85 Juta dari Produk Manajemen Keuangan
Salah satu testimoni paling mencuri perhatian datang dari Rosa Delima Yempormase, Ketua Tim MxTrend “Sukses Bersama” di Tanimbar. Rosa baru saja mencatatkan pencapaian besar dengan menarik dana sebesar Rp85 juta rupiah dari hasil pengelolaan Produk Manajemen Keuangan MxTrend pada pekan lalu.
“Awalnya saya hanya coba-coba. Tapi setelah saya pelajari sistemnya dan membangun tim yang solid, hasilnya luar biasa. Saya tidak hanya punya penghasilan rutin, tapi juga bisa tarik dana puluhan juta,” tutur Yempormase saat diwawancarai usai acara.
Keberhasilan dia menjadi inspirasi baru bagi karyawan lain yang hadir, membuktikan bahwa sistem keuangan dan peluang ekonomi yang dibuka MxTrend bukan hanya janji kosong, tetapi telah memberi hasil nyata dan dapat diakses oleh siapa saja yang serius menjalankannya.
Lebih dari 2.000 Karyawan MxTrend Telah Bergabung di Tanimbar
Sejak diperkenalkan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, MxTrend telah merekrut lebih dari 2.000 karyawan aktif yang tersebar di berbagai kecamatan. Perusahaan memberikan pelatihan dan pendampingan intensif kepada setiap karyawan agar dapat memahami sistem kerja dan potensi yang tersedia.
Menurut Nikolas, keunggulan utama MxTrend terletak pada kesederhanaan sistem, kolaborasi tim, dan insentif finansial yang diberikan kepada setiap individu berdasarkan kerja nyata.
“Dengan sistem ini, kami ingin seluruh masyarakat Tanimbar, khususnya generasi muda, bisa keluar dari keterbatasan ekonomi. Kuncinya adalah belajar dan konsisten,” tegas Nikolas, yang juga merupakan bagian dari tim nasional pelatihan MxTrend.
Membuka Harapan Baru di Tengah Tantangan Ekonomi Daerah
Di tengah realitas ekonomi masyarakat yang masih penuh tantangan, kehadiran MxTrend di Tanimbar membawa harapan baru. Edukasi mengenai literasi keuangan dan sistem kerja digital menjadi solusi nyata untuk meningkatkan pendapatan keluarga rumah tangga secara berkelanjutan.
Para peserta yang hadir pada kegiatan ini terlihat antusias dan aktif berdiskusi, khususnya saat sesi tanya jawab mengenai cara membangun tim, strategi perekrutan, serta tips mengelola hasil dari produk keuangan perusahaan.
Pertemuan luring ini ditutup dengan ajakan Nikolas kepada seluruh peserta untuk menjadi agen perubahan bagi lingkungan sekitar mereka.
“Mari jadikan keberhasilan Rosa Delima Yempormase dan tim-tim lainnya sebagai bukti bahwa kita bisa. Sekarang saatnya, bukan hanya untuk bekerja, tapi juga membantu sesama agar bisa naik kelas secara ekonomi,” tutup Nikolas. (Tim/Red)
KALI DIBACA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar